Resume Pendidikan Multikultural
Pengertian Pendidikan Multikultural
*Pendidikan yang mencakup seluruh siswa tanpa membedakan kelompok-kelompoknya, seperti gender, etnis, ras, budaya, strata sosial, dan agama.
*Pendidikan multikultural adalah merupakan suatu gerakan pembaharuan dan proses untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang setara untuk seluruh siswa.
Fokus Utama Pendidikan Multikultural
*Gerakan politik yang bertujuan menjamin keadilan sosial bagi seluruh warga masyarakat tanpa memandang latar belakang yang ada. *Mengandung dua dimensi: pembelajaran (kelas) dan kelembagaan (sekolah) dan antara keduaanya tidak bisa dipisahkan, tetapi justru harus ditangani lewat reformasi yang komprehensif.
*Menekankan reformasi pendidikan yang komprehensif dapat dicapai hanya lewat analisis kritis atas sistem kekuasaan dan privileges untuk dapat dilakukan reformasi komprehensif dalam pendidikan.
*Bertujuan menyediakan bagi setiap siswa jaminan memperoleh kesempatan guna mencapai prestasi maksimal sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. pendidikan yang baik untuk seluruh siswa, tanpa memandang latar belakangnya. Ciri-Ciri Pendidikan Multikultural *Pengetahuan bukan sesuatu yang netral atau politis.
*Keanekaragaman perspektif mengenai fenomena hidup.
*Menjunjung tinggi keanekaragaman, berpikir kritis, reflektif, dan kecakapan sosial.
*Proses pemberdayaan siswa maupun guru mengenai hak dan tanggung jawabnya.
*Refleksi kebenaran atas berbagai perspektif, yang saling bertentangan sekalipun demi memahami realitas secara utuh.
*Berdasarkan sudut pandang dan pengalaman siswa
*Memungkinkan siswa mengidealkan nilai-nilai sekaligus menerima realitas nilai tersebut secara kritis.
Pendekatan Multikultural
Pendekatan Multikultural adalah sebuah pendekatan yang berfokuskan mengenai pengenalan dan hidup berdampingan dengan kebudayaan-kebudayaan yang berbeda dengan prinsip kesetaraan bagi setiap individunya. Pendekatan Multikultural, yang menyatukan kelompok-kelompok dari berbagai macam budaya, meskipun bertujuan memperkenalkan perbedaan dari masing-masing budaya, namun tidak dapat menyelesaikan permasalahan yang terjadi di dalam komunikasi antarbudaya karena tidak dapat menyamaratakan karakter individu dengan kelompoknya.
Pendidikan Global vs Pendidikan Multikultural
Tujuan diberikannya pendidikan global menurut Marryfield, 1977 :
*Mendorong siswa untuk mempelajari lebih banyak tentang materi dan masalah yang berkaitan dengan masalah global.
*Mendorong para guru untuk mempelajari masalah yang berkaitan dengan masalah lintas budaya.
*Mengembangkan dan memahami makna perspektif global baik dalam kehidupan sehari-hari maupun pengembangan profesinya.
Tujuan Pendidikan Multikultural (Sutarno, 2008:1-24) :
*Pengembangan literasi etnis dan budaya. *Pengembangan Pribadi.
*Klarifikasi Nilai dan Sikap.
*Menciptakan persamaan peluang pendidikan bagi semua siswa.
*Membantu semua siswa memperoleh pengetahuan, sikap, dan keterampilan yang diperlukan dalam masyarakat.
*Persamaan dan keunggulan pendidikan. *Memperkuat pribadi untuk reformasi sosial. *Memiliki wawasan kenegaraan/kebangsaan yang kokoh.
Komentar
Posting Komentar